Sunday, January 29, 2017

Aku Pergi

Bila aku pergi
Kuingin kau tetap
disini
Menunggu sampai aku
kembali
Meski aku tak
memberimu janji
Egois…?
Iya
Karena aku tak rela
kehilanganmu
Dan
Saat aku benar-benar
kembali
Kan kugenggam cintamu
Tak kan pernah kulepas
lagi



Saturday, January 28, 2017

Suram

Tanpamu
Wajah-wajah tertunduk
muram
Dalam keremangan senja
Kususuri rumpun
ilalang
Mencari segaris senyum
yang terbuang
Sementara mendung
menggantung dilangit  temaram
Kulihat sosokmu melangkah
.. perlahan menjauh
Aku terpaku diujung
pematang
Menghitung kenangan
yang menghilang
Semua terasa sia-sia
Bayangan itu masih
saja menggeliat
Mengusap rindu yang
tersimpan


Entah sampai kapan

Wednesday, January 11, 2017

Sesal

Berulang aku sesali
Mengapa tunas ini tumbuh kembali
Namun tiada kudengar jawaban pasti
Kulalui setiap lorong...
Merenung sendiri...Sunyi
Hanya pantulan suara-suara dinding
Menggema...meneriakkan sebuah arti
Semua tentangmu...ya tentangmu
Tentang kisah yang tak pernah mati
Saat tubuh membeku disini
Anganku meliuk-liuk memadamkan api
Tapi kobaranmu bakar segala sepi
Nyalakan sisa janji yang terpateri
Hangatkan nurani sandaran hati
Sesal ini tiada kupercaya lagi
Sampai kutemukan nafasmu esok hari


Monday, January 9, 2017

Eling Bening

Hamparan air bening
Tenang mengalir lembut
Menyapa hembusan angin rawa
Hening bayangmu belenggu masa lalu
Meretas senyum menikam gelisah rindu
Aku berharap...
Cerita ini tak sepahit kenanganmu
Masih ada pelangi
Diantara rimbunan belantara
Kaca keindahan alam surga
Lihatlah...
Lengkung langit senja
Mengajak kita berdansa
Bisikkan kerling manja
Membahana menyibak deraian tawa
Di sana...di Eling bening
Ku ukir semburan sajak cinta








Muara

Aku tidak tahu
Kemana langkah kita bermuara
Semua jalan gelap, hitam pekat
Tiada celah tuk kita berlaga
Matahari, bulan dan bintang
Berlarian menghindar menjauh
Hanya derasnya air hujan
Ditimpa halilintar menghentak menyambar
Menahan gemeretak dinginnya pagi buta
Kita semakin tak berdaya
Mengusir senyum wajah-wajah tak berdosa
Merantai angan mengais asa yang tersisa
Kabut tebal menyelimuti awan
Melempar tanya tak pernah terjawab
Hendak kemana langkah kita bermuara


Wednesday, January 4, 2017

Pergilah

Pergilah...
Jika itu membuatmu lega
Usah risaukan jejak-jejak yang tertinggal
Dia kan mengering seperti rumput yang kau injak
Biarkan serpihan daun melayang tanpa arah
Terhempas angin menimpa jalan tanah
Pergilah...
Raih mimpi bersama sang waktu
Buang semua rintihan rindu
Yang membelit menahan timbunan kasihmu
Tak perlu kau tarik jemariku
Dalam dekapan setiamu
Pergilah...
Tatap awan berarak menengadah
Menyeruak dibalik kesenyapan
Sambut esokmu dampar segala kesedihan